Recently in Berita Category

Sembilan instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Gubernur seluruh Indonesia, yang harus dijalankan dan dijabarkan di daerahnya masing-masing.
Disampaikan kepada pers oleh Mendagri Letjen (Purn) M Ma'ruf ketika menjelaskan hasil pertemuan Presiden dengan Gubernur seluruh Indonesia di Kantor Wapres Jakarta, Senin.
M Ma'ruf pada saat menemui pers didampingi oleh 6 Gubernur yakni Gubernur Gorontalo Fadel Muhammad, Gubernur NAD Abdullah Puteh, Gubernur Jateng Mardiyanto, Gubernur Papua JP Solossa, dan ketua Asosiasi Pemerintahan daerah yang juga Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso.
(diberitakan 6, tapi kok tertulis cuma 5? gimana nih mediaindo?)
- Melaksanakan konsolidasi, normalisasi, dan rekonsiliasi.
- Merespon harapan rakyat dengan sungguh-sungguh bekerja dan memberikan hasil nyata.
- Memahami dan mengimplementasikan kebijakan dan program pemerintah 2004-2009.
- Mengembangkan inisiatif, inovasi dan aksi nyata sesuai kondisi daerah masing-masing.
- Memberi contoh sebagai pejabat yang bersih dari KKN dan menegakkan hukum di daerah masing-masing.
- Berada di daerah masing-masing (Gubernur, Bupati, Walikota), membatasi bepergian ke Jakarta atau ke tempat lain.
- Membatasi kunjungan ke luar negeri kecuali memberi manfaat yang tinggi bagi masyarakat.
- Meningkatkan komunikasi langsung dengan rakyat untuk memecahkan masalah dan mengukur taraf hidup masyarakat.
- Melakukan langkah-langkah antisipatif dan proaktif untuk mencegah membesarnya masalah di daerah.
DAN..
DAN jika ada gubernur yang terbukti terlibat KKN, presiden akan MEMBERHENTIKANNYA.
Ingat itu para gubernur. Mohon dicamkan. hehe.

Lumayan berguna agar nanti kita bisa kembali melihat apakah janji-janji mereka (walau tidak semua menteri) terlaksana atau tidak.
JAKSA AGUNG, Abdul Rahman Saleh
Saya akan menuntaskan kasus-kasus besar korupsi, termasuk yang sudah dihentikan Jaksa Agung sebelumnya, MA Rahman. Saya juga akan membentuk tim khusus untuk memburu para koruptor.
Koruptor beware!
MENKO PEREKONOMIAN, Aburizal Bakrie
Kita akan mengembangkan pertanian, membuat kebijakan energi yang efisien, dan strategi industri berdasarkan lapangan kerja dan ekspor.
MENNEG BUMN, Sugiharto
Saya akan melakukan pembenahan di tubuh BUMN dan mengevaluasi kebijakan menteri yang lama. Saya juga akan memberantas KKN.
Para KKN-ers beware!
MENAKERTRANS, Fahmi Idris
Saya akan membentuk tim khusus untuk menangani pemulangan sekitar 700 ribu TKI ilegal dari Malaysia.
TKI siap-siap pulang?
MENTERI KEUANGAN, Yusuf Anwar
Saya yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan terus membaik. Ini harapan banyak pihak. Apalagi, sentimen pasar terhadap presiden terpilih sangat baik.
MENDIKNAS, Bambang Sudibyo
Saya akan berupaya menaikkan anggaran pendidikan 2005 dua kali lipat dari yang sudah diusulkan pada RAPBN, yakni Rp 20,1 triliun.
Menkeu beware! Uangnya mau diminta mantan menkeu!
MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, Meutia Hatta
Saya jengkel dengan maraknya tayangan sinetron di TV yang menjatuhkan harkat dan martabat perempuan. Saya akan membuat langkah politis untuk mengatasi itu.
Ram Punjabi beware!
MENTERI HUKUM DAN HAM, Hamid Awaluddin
Masalah imigrasi menjadi prioritas saya. Antara lain adalah soal larinya sejumlah orang bermasalah yang sebenarnya sudah dicekal. Juga, kasus pemalsuan paspor pada pengiriman tenaga kerja.
MENTERI PERTANIAN, Anton Apriantono
Membangun sektor pertanian ke depan berarti menyejahterakan petani, peternak, pekebun, dan petani kecil lainnya. Jadi, tidak semata-mata peningkatan produksi yang dikejar. Yang lebih penting, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani.
Tapi om Yusril yang paling keren, ini sih bukan janji tapi NGELES! :)
MENTERI SEKRETARIS NEGARA, Yusril Ihza Mahendra
Ini kabinet presidentil, kami tidak punya program kerja. Program kerja itu program presiden. Jangan berpikir parlementer. Kalau parlementer, menteri ditanya programnya. Kalau presidentil kan menteri membantu presiden.

MENTERI KOORDINATOR
- Menko Politik Hukum dan Keamanan : Laksamana (Purn) Widodo AS (Purn)
- Menko Perekonomian : Aburizal Bakrie (Golkar)
- Menko Kesra : Alwi Shihab (PKB)
- Sekretaris Negara : Yusril Ihza Mahendra (PBB)
MENTERI DEPARTEMEN
- Menteri Dalam Negeri : Let. Jen. Purn. Ma'ruf (Purn)
- Menteri Luar Negeri : Nur Hassan Wirajuda
- Menteri Pertahanan : Juwono Sudarsono
- Menteri Hukum dan HAM : Hamid Awaluddin
- Menteri Keuangan : Yusuf Anwar (Profesional)
- Menteri Pertambangan dan Energi : Purnomo Yusgiantoro
- Menteri Perindustrian : Andong Nitimiharja
- Menteri Perdagangan : Mari E. Pangestu (Profesional)
- Menteri Pertanian : Anton Apriantono (usulan PKS?)
- Menteri Kehutanan : M.S. Kaban (PBB)
- Menteri Perhubungan : Hatta Radjasa (PAN)
- Menteri Kelautan dan Perikanan : Laksamana Muda Freddy Numberi (Purn)
- Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi : Fahmi Idris (Golkar)
- Menteri Pekerjaan Umum : Joko Kirmanto
- Menteri Kesehatan : Siti Fadhilah Supari
- Menteri Pendidikan Nasional : Bambang Sudibyo (PAN)
- Menteri Sosial : Bachtiar Chamsyah (PPP)
- Menteri Agama : Muhammad Maftuh Basyuni
MENTERI NEGARA
- Menteri Kebudayaan dan Pariwisata : Jero Wajik (PD)
- Menteri Riset dan Teknologi : Kusmayanto Kadiman (Profesional)
- Menteri Koperasi dan UKM : Suryadarma Ali (PPP)
- Menteri Lingkungan Hidup : Rachmat Witoelar (Tim Sukses)
- Menteri Pemberdayaan Perempuan : Meutia Farida Hatta (PKPI)
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara : Taufiq Effendi (PD)
- Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal : Saifullah Yusuf (PKB)
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional : Sri Mulyani
- Menteri BUMN : Sugiharto
- Menteri Komunikasi dan Informasi : Sofyan A.Djalil (Tim Sukses)
- Menteri Pemuda dan Olahraga : Adhyaksa Dault (usulan PKS?)
- Menteri Perumahan Rakyat : Muhammad Yusuf Ashari (usulan PKS?)
PEJABAT SETINGKAT MENTERI
- Jaksa Agung : Abdul Rahman Saleh (Profesional)
- Sekretaris Kabinet : Sudi Silalahi (Purn)
Setelah capek memprediksi, mengintip, mengirim sms iseng "nawarin menteri", sekarang saatnya untuk stop itu semua. Ada sebuah pesan dari Presiden SBY untuk pembaca Blog Pemilu 2004 (hohoho) bahwa formasi Kabinet "Indonesia Bersatu" sudah dipikirkan matang dan tidak mungkin memuaskan semua pihak. Kita semua berharap bahwa Indonesia kelak bukan hanya bersatu, tetapi menjadi lebih baik dalam hal-hal yang positif.
Jadi buat Anda yang bapaknya, ibunya, om-nya, tantenya, kakaknya, kakeknya, temannya atau siapa saja teman Anda yang Anda gadang-gadang jadi menteri namun tidak tercantum namanya diatas, silakan protes di bagian comment bawah ini. Siapa tau Presiden SBY mampir ke blog ini dan mempertimbangkan lebih lanjut :) Buat Anda yang tidak puas, mau demo, mau memuji, atau hanya punya uneg-uneg, silakan tulis juga di kolom comment.
Sumber: Detik.com, Tempointeractive.com
TAMBAHAN:
Profile masing-masing menteri Kabinet Indonesia Bersatu bisa dilihat di Profil Kabinet 2004-2009 dari TokohIndonesia.com
Atau profil singkat dari Detik.com:
- Profil Menko Kabinet SBY
- Profil Menteri Departemen - 1
- Profil Menteri Departemen - 2
- Profil Menteri Negara
Or the profile in English:
From global news:
- New faces and old to rule Jakarta - CNN
- Surprises in new Indonesia line up - CNN
- Indonesia's new president unveils tried and tested professional cabinet - Channel News Asia
- Line-Up of Key Figures in Indonesia's Yudhoyono Government - Bloomberg
- Indonesia Finance Minister Anwar Urged to Cut Deficit - Bloomberg
- Indonesian leader makes surprise cabinet choices - Reuters

"Atas nama Tuhan, saya bersumpah bahwa sebagai Presiden Republik Indonesia saya akan menjunjung hukum dan UUD... dan mengabdi pada bangsa."
Setelah SBY, giliran Jusuf Kalla membacakan hal senada.
Prosesi pengucapan sumpah dihadiri 5 pemimpin negara (untuk pertama kalinya pengucapan sumpah ini dihadiri pemimpin negara lain) sebagai bentuk dukungan regional: Sultan Brunei, PM Australia, PM Timor Leste, PM Malaysia dan PM Singapura.
Megawati tidak hadir pada prosesi pengucapan sumpah ini.
Presiden RI ke 6 ini adalah Presiden PERTAMA yang dipilih langsung oleh rakyat sejak sejarah Indonesia berdiri, yang tidak pernah terjadi sebelumnya.
Kata beberapa orang tua, SBY menjadi presiden mengingatkan pada saat Soeharto menjadi presiden di tahun 60-an, a smiling general yang disukai banyak orang.

Optimis? You bet, kapan orang Indonesia ga optimis. :)
Note: Pengumuman kabinet akan diumumkan rencananya pada pukul 15.00 hari ini dari Istana Negara
More news dari kantor berita asing:

Menunggu tanggal 20 Oktober besok, dimana SBY direncankan akan mengumumumkan susunan kabinetnya (pelantikan esok harinya 21 Oktober), dibawah ini adalah nama-nama dan posisi mereka yang TELAH DIPANGGIL SBY dan diprediksi sebagai calon kuat:
- Menko Politik Hukum dan Keamanan: Widodo AS (Mantan Panglima TNI)
- Menko Perekonomian: Sri Mulyani (Direktur IMF Asia Pasifik)
- Menpan: M Yusuf Ashari
- Menteri Pertanian: Anton Apriyantono
- Menhan: Juwono Sudarsono (Duta Besar Inggris)
- Menteri Pemuda: Saefullah Yusuf
- Menteri Koperasi dan UKM: Sugiarto
- Menaker: Fahmi Idris
- Menteri Kelautan: Freddy Numbery
- Menteri Agama: Muhamad M Basyuni
- Menteri Kebudayaan dan Pariwisata: Meutia Hatta
- Menteri Perhubungan: Hatta Radjasa
- Menristek: Kusmayanto Kadiman (Rektor ITB)
- Meneg Kominfo: Sofyan Djalil
- Menteri Luar Negeri: Hasan Wirajuda
- Menteri Perindustrian: Rahmat Gobel
- Menteri Perdagangan: Marie Pangestu
- Mendagri: M Ma'aruf (Tim Sukses SBY)
Post yang belum diketahui:
- Menko Kesra
- Menteri Hukum, HAM dan Perundang-undangan
- Menteri Keuangan
- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
- Menteri Kehutanan
- Menteri Pekerjaan Umum
- Menteri Kesehatan Masyarakat
- Menteri Pendidikan Nasional
- Menteri Sosial
- Menteri Negara Lingkungan Hidup
- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan
- Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas
- Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara
- Menteri Negara Pemuda dan Olahraga
- Menteri Negara Kawasan Tertinggal
- Menteri Negara Perumahan Rakyat
- Nenteri Negara Sekretaris Negara
- Sekretaris Kabinet
- Panglima TNI
- Jaksa Agung
- Kapolri
- Kepala Badan Intelijen Negara
Sumber dari detik.com dan profil dari TokohIndonesia.com

Sayang, seperti biasa, website MPR yaitu MPR Online kurang updated untuk hal-hal seperti ini, sehingga kita tidak bisa mendapatkan infonya dari tangan pertama.
Pemilihan berlangsung seru, dan pemenangnya hanya berbeda 2 suara dari yang kalah.
Voting dimulai pukul 12.00 WIB, Rabu (6/10/2004) dan diikuti oleh 668 orang dari 675 anggota MPR. (kemana yang 7 orang?)
Para anggota MPR yang terhormat mendapatkan 3 pilihan yaitu Paket A, Paket B dan Paket C (dan Paket Hemat).
Apakah masing-masing Paket diatas? Ini dia:
1. PAKET A (Koalisi Kebangsaan)
- Sutjipto (Ka) (PDIP)
- Theo L Sambuaga (Waka) (Golkar)
- Aida Zulaika Ismeth Nasution (Waka) (DPD)
- Sarwono Kusumaatmaja (Waka) (DPD)
2. PAKET B (Koalisi Kerakyatan)
- Hidayat Nurwahid (Ka) (PKS)
- AM Fatwa (Waka) (PAN)
- HM Aksa Mahmud (Waka) (DPD) dan
- Dr Mooryati Soedibyo (Waka) (DPD)
3. Paket C (abstain)
Ternyata pertarungan antar koalisi sudah dimulai sekarang, dan skornya, 1-0 untuk Koalisi Kerakyatan karena Paket B berhasil memenangkan putaran pertama ini.
Hasil akhir dari pemungutan suara:
- Paket A: 324 suara
- Paket B: 326 suara
- Paket C: 13 suara (abstain)
- Tidak sah: 10 suara
Heh, you would think dan karena bapak-bapak itu adalah anggota MPR, para politisi yang mumpuni harusnya sudah pada ahli dalam memberikan suara ya? Ternyata masih ada suara yang TIDAK SAH juga :)
Oya untuk mengingatkan aja:
Koalisi Kebangsaan: PDIP, PPP (sudah keluar?), PDS dan Golkar
Koalisi Kerakyatan: PKS, PD, PKB, PPP, PAN (dan FBPD)
Detik.com memuat profil dari para Ketua dan Wakil Ketua MPR terpilih yang bisa diakses disini.

Hasil Quick Count (penghitungan cepat) yang dilakukan oleh LP3ES diumumkan kemarin malam, tgl 20 Sept 2004 dengan hasil yang cukup kuat sehingga LP3ES cukup percaya diri untuk menyebut bahwa SBY AKAN MENJADI PRESIDEN BARU.
"Tabel Perkiraan Perolehan Suara Calon Presiden dan
Wakil Presiden RI Hasil Pemilihan 20 September 2004"
PASANGAN CALON | PERKIRAAN SUARA |
Megawati Soekarnoputri – Hasyim Muzadi | 38,8% |
Susilo Bambang Yudhoyono – M. Jusuf Kalla | 61,2% |
*Data sampai dengan pukul 18:20 WIB, 20 September 2004, (1.362 TPS)
Dasar penghitungan cepat ini adalah data yang diperoleh dari pemantauan dan pencatatan hasil penghitungan suara di 1.362 TPS, yang tersebar di seluruh Indonesia.
Jumlah suara sah di TPS-TPS tersebut adalah 283.442 suara.
Margin of error perkiraan di atas adalah +/- 1,1 persen poin pada tingkat kepercayaan 95%.
Dalam pelaksanaan Quick Count ini, LP3ES bekerja sama dengan Metro TV, Yayasan Tifa dan National Democratic Institute for International Affairs.
Keterangan lengkap tentang konferensi pers LP3ES, kemarin malam, Senin 20 Sept 2004 ada disini:
- Versi Indonesia: SBY AKAN MENJADI PRESIDEN BARU
- English version: SUSILO BAMBANG YUDHOYONO WILL BE INDONESIA’S NEXT PRESIDENT
Selamat untuk presiden baru :)
Hari kedua dari hari pemungutan suara kemarin, website TNP menyebutkan bahwa suara yang masuk hingga hari ini sudah sekitar 60 juta suara.
Yang sedikit mengherankan buat gue (hehe) adalah media massa di luar negeri kelihatannya sudah yakin kalo SBY bakal jadi presiden RI ke 6.
Rupanya mereka lebih terlatih dan terbiasa serta percaya pada hasil penghitungan polling (seperti milis LSI tgl 16 kemarin) yang memang hasilnya adalah SBY mengungguli Megawati sekitar 20%
Dibawah ini artikel di New York Times (kamu harus register free dulu buat baca):
Ex-General Appears to Win by Big Margin in Indonesia
"There could be a shift of a couple of percentage points, but the count is pretty stable," said Paul Rowland, the executive director of the institute here in Indonesia. The survey, called a quick count, is based on votes cast at 2,000 polling places throughout the nation.
General Yudhoyono, 55, would become Indonesia's sixth president since independence in 1945, and the fourth since the fall of the authoritarian leader Gen. Suharto in 1998.